Wednesday, April 17, 2019
MY DREAM
HAFIDZ QUR'AN
Ku Putuskan Satu Impian
Aku Ingin Jadi Hafidz Qur'an
Ku Akan Bertahan
Walau Sulit Melelahkan
Allah Beri Aku Kekuatan
Ku Impikan Sepasang Mahkota
Tuk Berikan Di Akhirat Kelak
Sebagai Pertanda
Bahwa Kau Sangat Ku Cinta
Aku Cinta Engkau Karena Allah
Ku Cinta Ummi
Ku Cinta Abi
Ku Harap Do'amu Selalu Dalam Hati
Ku Cinta Ummi
KU Cinta Abi
Berharap Bersama Di Syurga-Nya Nanti
I Love You Ummi
I Love You Abi
I Love My Family
Forever In My Heart.........
Monday, April 15, 2019
MOTIVATION FOR SANTRI
MOTIVATION FOR SANTRI
Dalam belajar dipondok pesantren, santri pasti mengalami hal-hal yang sulit dan rumit, karena dalam belajar dipesantren membutuhkan hati yang tulus dan pikiran yang jernih atau tenang.
Disinilah beratnya menjadi seorang santri, berbeda dengan kita belajar di sekolah-sekolah umum, kalau kita belajar di sekolah umum, yang kita butuhkan adalah pikiran yang kuat dan bekal utamanya adalah kecerdasan dan ketekunan.
Apabila kita bersekolah di sekolah umum, bekal tersebut sudah cukup, tetapi kalau kita belajar dipesantren, yang kita butuhkan hati yang tulus dan ikhlas, pikiran tenang, kecerdasan, istiqomah dan ketekunan.
Itulah kunci utama yang harus dimiliki seorang santri, sebab kalau santri tidak mempunyai hati yang ikhlas maka nur hidayah sulit masuk kedalam hati kita, dan dengan pikiran yang tenang, maka segala perbuatan akan terarah dengan baik dan benar.
Santri juga harus memiliki kecerdasan agar mudah dalam menerima pelajaran dan menghafal, istiqomah atau ketekunan adalah kunci agar ilmu yang kita dapatkan lebih banyak dan berkah, sebab ilmu agama yang kita pelajari sampai kapanpu tidak akan habis.
Dalam kitab Alala, juga dijelaskan bahwa seorang santri tidak akan berhasil mendapatkkan ilmu kecuali dengan enam syarat yaitu, cerdas, lapang dada atau ikhlas, bersabar, bekal yang cukup, petunjuk atau arahan guru dan waktu yang lama (mencukupi).
Apabila seorang santri memiliki enam syarat tersebut, maka dia akan mendapatkan ilmu yang banyak dan berkah serta manfaat, dan apabila seorang santri tidak memiliki kecerdasan yang lebih penting santri ikhlas dalam belajar dan harus mengikuti perintah guru, serta jangan sekali-kali membantah perkataan seorang guru, sebab guru adalah pembimbing jiwa, dan jiwa adalah mutiara, karena guru adalah orang yang mempunyai ilmu.
Itulah sedikit motivasi, mudah-mudahan dengan membaca artikel ini para santri lebih memantapkan hatinya diwaktu belajar dipesantren, dan mudah-mudahan kita semua selalu mendapat ridho Allah dan syafaat rosulullah, amin..
Posted by zenirochman
Subscribe to:
Posts (Atom)
-
MOTIVATION FOR SANTRI Dalam belajar dipondok pesantren, santri pasti mengalami hal-hal yang sulit dan rumit, kare...
